PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SMA KELAS XII

PARAGRAF DEDUKTIF DAN INDUKTIF

Kalimat utama dan ide pokok
Kalimat utama

Pengertian
1. paragraf deduktif adalah paragraf yang dikembangkan dengan pola umum ke khusus
Contoh:
Merokok memiliki beberapa akibat yang merugikan bagi perokok. Pertama perokok akan terkena kangker paru-paru. Selain itu, nafsu makan perokok berkurang sehingga tubuh merka tidak sehat. Kebiasaan ini juga termasuk pemborosan karena harus membeli rokok yang begitu mahal.

2. Paragraf induktif
adalah paragraf yang dikembangkan dengan pola khusus ke umum.

Contoh:
Harga gula pada bulan-bulan terakhir naik. Beras yang tadinya 6 ribu per kilogram menjadi 6 ribu lima ratus. Sementara minyak goreng yang awalnya 8 ribu kini menjadi 8 ribu lima ratus. Jelaslah bahwa harga sembako bulan terakhir ini naik.

Bacaalah paragraf-paragraf berikut ini, kemudian diskusikan dengan kelompokmu
lalu laporkan ke kelas pada pertemuan minggi depan!

Klasifikasi paragraf:

1.MACAM PARAGRAF DARI SEGI LETAK KALIMAT UTAMA DAN
PENGEMBANGANNYA.

a.Paragraf deduktif adalah paragraf yang letak kalimat utamanya di awal paragraph.
b.Paragraf induktif adalah paragraf yang letak kalimatnya di akhir paragraph.
c.P. Campuran paragraf yang letak kalimat utamanya di awal paragraph.
dan di akhir paragraf.
d.Paragraf analogi yaitu paragraf yang membandingkan dua hal yang
memiliki kesamaan ciri.
e.Paragraf generalisasi yaitu paragraf yang pengembangannya dimulai beberapa premis
khusus lalu ditarik kesimpulan umum.
f.Paragraf kausalitas yaitu paragraf yang memiliki hubungan sebab akibat.

2.MACAM PARAGRAF/KARANGAN DARI SEGI CARA MENGUNGKAPKAN
GAGASAN
a. Paragraf/Karangan narasi adalah paragraf/karangan yang mengandung unsure
cerita. Cirinya terdapat alur, tokoh, seting.
b. Paragraf/karangan deskripsi yaitu paragraph/karangan yang melukiskan suatu
obyek. Yang ditulis adalah apa yang dilihat, didengar, dan dirasakan.
c. Paragraf/karangan argumentasi : aparagraf/karangan yang mengungkapkan
gagasan yang disertai alasasan, bukti, contoh yang bertujuan membuktikan
kebenaran gagasan tersebut.
d. Paragraf/karangan persuasi adalah paragraph/karangan yang mengungkapkan
gagasan yang disertai alas an, bukti dan contoh, yang bertujuan mempengaruhi
pembaca untuk melakukan suatu tindakan tertentu.
e. Paragraf/karangan eksposisi adalah paragraf/karangan yang menjelaskan atau
memaparkan suatu proses, suatu kegiatan dengan rincian, klasifikasi, dan
pengembangan contoh-contoh.

Setelah Kalian mengetahui klasifikasi paragraf berbagai segi seperti di atas, tentukan kelompok manakah paragraf berikutm ini. Tentukan pulan kalimat utama dan kalimat penjelasnya !

Paragraf 1
Penyalahgunaan narkoba sangat berbahaya bagi diri sendiri maupun orang lain. Kesehatan pengguna atau pecandu narkoba akan terganggu. Tidak hanya organ tubuh seperti otak, jantung, dan paru-paru mereka yang terserang, bahkan virus pun akan lebih mudah masuk ke dalam tubuh mereka, seperti virus Hepatitis C, virus HIV/AIDS dan juga penyakit menular lainnya. Bahaya ini tidak hanya menyerang fisik saja melainkan mental, emosional, dan spiritual mereka. Bagi masyarakat, penyalahgunaan narkotika akan menyebabkan meningkatnya angka kejahatan, kecelakaan, abnormalitas dan lain sebaginya.
Paragraf 2

Pada tahap awal, seorang peminum alkohol akan mengalami ketergantungan yaitu suatu keadaan dimana seseorang mempunyai kebiasaan menggunakan alcohol untuk memenuhi rasa ketergantungannya terhadap alcohol. Setelah mengalami ketargantungan, peminum akan menambah dosisnya dan meminumnya sampai mabuk. Pada tahap alkoholisme ini belum didapatkan kerusakan-kerusakan otak maupun bagian tubuh lainnya. Akan lebih parah lagi jika timbul psikosa alkoholik yakni gangguan jiwa dimana sudaha terdapat kerusakan optak. Oleh karena itu penyalahgunaan alkohol dapat mengakibatkan timbulnya ketergantungan yang membahayakan bagi kesehatan tubuh manusia.

Paragraf 3
. Dalam mencari ilmu, banyak tantangan, hambatan dan kesulitan yang harus dihadapi. Selain biaya, pelajar harus belajar keras, disiplin tinggi. Dalam proses mencari ilmu gangguan datang dari pengaruh buruk teman, misalnya mengajak membolos dan melakukan penyimpangan lain seperti memakai narkoba. Demikian juga dalam mendaki Himalaya, pendaki harus disiplin dan kerja keras. Selain itu juga pendaki harus berani menghadapi hujan, panas, angin dan badai. Dapat disimpulkan bahwa mencari ilmu tak ubahnya mendaki Himalaya.

Paragraf 4
Vivi senang sekali duduk lama-lama di depan computer untuk mencari informasi di internet. Sementara adiknya memiliki hobi mengirim email dan membuka-buka “Website.”
Ayah Vivi tidak mau kalah, tiap hari tak lepas dari laptopnya untuk mengikuti perkembangan Bursa Sahan Indonesia (BSI) karena ia bekerja sebagai pialang saham.Jadi jelas bahwa keluarga Vivi tergolong orang-orang yang tidak buta internet.


Paragraf 5.

Ikan gurami itu diberi makan dua kali sehari. Nutrisi yang dibutuhkan ikan ini bisa diperoleh dari daun kangkung,daun talas, daun pepaya dan pakan ternak buatan. Namun beberapa minggu kemudian ikan tersebut banyak yang mati walaupun telah diberi makan cukup. Setelah diteliti ternyata air di kolam tempat ikan tersebut sudah berbau busuk sehingga banyak ikan yang kekurangan oksigen.



II.Dari segi cara mengungkapkan ide, termasuk paragraf apakah paragarf-paragraf
di bawah ini ?

Paragraf 6.
Pada pertengahan bulan September tahun lalu aku disuruh membawa binatang yang tergolong serangga. Aku sempat bingung mencari hewan itu. Akhirnya aku menelepon Nina untuk minta tolong membawakan tugasku itu. Tapi ia tidak bisa karena sakit. Nina, temanku, menyarakan agar aku mencari kecoak di kamar mandi. Katanya, kecoak juga termasuk serangga juga. Dan aku tidak repot-repot ke sawah atau hutan untuk mencari serangga.

Paragraf 7,
Cara membuat tahu tidak terlalu sulit asalkan ada alat dan bahannya. Pada awalnya kedelai direndan 6 jam dengan air tawar. Setelah itu, kedelai digiling bersama air dengan mesin giling sehingga keluarlah sarinya. Dari adonan itu di rebus sampai mendidih lalu disaring untuk memisahkan pati/sari kedelai dengan ampas tahu. Kemudian sari tahu itu diberi cuka/asam asetat ( CH3 COOH) sampai terjadi gumpalan-gumpalan tahu. Setelah mengendap gumpalan itu dicetak dan ditiriskan hingga keras. Terakahir kali, tahu itu diiris-iris menurut ukuran yang telah ditentukan.

Paragraf 8
Anda takut boros dalam pemakaian listrik ? Tidak usah khawatir karena telah ditemukan satu alat yang dapat membantu berhemat listrik. Namanya Power Up. Anda dapat membuat alat Power Up secara mandiri dengan merangkai beberapa komponen yang dirangkai dengan kapasitor untuk satu sentral rumah. Cara kerja alat ini memalui penetralisasian. Power Up dapat menghilangkan daya semu pada saat tarikan awal daya listrik.Sebaiknya Anda menggunakan alat ini agar Anda tidak membayar rekening listrik
terlalu banyak.


Paragraf 9.

Sekolah itu berada di pinggir jalan yang luas. Setelah masuk gerbang kita akan melihat lapangan basket. Di sebelah barat ada lorong masuk di antara dua gedung derngan jalan sudah dipaping. Nampak di depan menghadap barat, lapangan hijau dengan kanan kiri pohonan nan sejuk. Musola sekolah jauh di ujung lapangan lengkap dengan kantin, parker dan perkebunan di belkangnya.

Paragraf 10.

Membaca cepat suatu buku tiap hari sangat membawa manfaat bagi pembacanya. Hal itu telah dibuktikan seorang FD Roosefelt dan JF Kenndedy dalam kariernya. Dengan
Membaca cepat, kita dapat memperoleh informasi yang banyak dalam tempo yang singkat. Cara ini menguntungkan manakala orang berada dalam kondisi sibuk dan harus cepat dalam mengambil keputusan.